Duo Milan saat ini menjadi sorotan fun88 sport karena menjadi kandidat terkuat dalam perebutan Scudetto Serie A Italia dengan selisih 2 poin. Inter Milan sempat menjadi pemuncak klasemen sementara dengan diatas AC Milan, namun harus turun ke posisi kedua setelah kalah saat bertanding melawan Bologna. Kedua tim masih menyisakan empat pertandingan pada musim ini, dan dengan selisih 2 poin, berbagai kemungkinan masih bisa terjadi.
Kesalahan Yang Dibayar Mahal
Inter memiliki rekor yang baik dengan selalu memetik kemenangan di 5 pertandingan sebelum bertemu Bologna. Penampilan Inter yang luar biasa, baik di Serie A maupun Coppa memberikan harapan besar saat bertanding melawan Bologna pekan ini. Inter juga mampu melibas tim kuat seperti Juventus, rival satu kota AC Milan, serta AS Roma.
Namun, Inter tidak bisa membawa pulang poin penuh saat bertandang ke Renato Dall’Ara. Inter mencetak banyak peluang, namun tidak banyak yang berbuah gol. Selain tidak bisa menyelesaikan peluang, penampilan gemilang kiper Bologna yang mampu menangkis 6 tembakan ke gawang turut menjadi andil kegagalan Inter di pertandingan kala itu.
Inter sempat unggul melalui performa luar biasa Perisic yang berhasil mencetak gol setelah melalui beberapa pemain lawan. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama karena Bologna mampu mencetak gol melalui tandukan mantan pemain Inter, Marko Arnautovic. Mimpi buruk Inter datang pada menit ke-81 saat Radu, penjaga gawang Inter Milan, melakukan kesalahan fatal karena gagal membuang bola yang akhirnya mampu dikonversi menjadi gol oleh Nicola Sansone.
“Selain kesalahan saat gol Arnautovic, permainan kami cukup bagus sebetulnya. Seharusnya kami mampu mencetak gol kedua di babak pertama dengan banyaknya peluang” ujar Inzaghi di Football Italia.
“Setelah paruh waktu, kami dihukum karena kehilangan control pertandingan. Karena tidak tenang, gol kedua akhirnya terjadi. Kami sedang mengejar sesuatu, dan itu menjadi beban tersendiri, jadi wajar” imbuhnya.
Pertandingan Penentu
Inter Milan maupun AC Milan memiliki 4 laga yang harus dijalani hingga akhir musim ini. Keempat pertandingan tersebut akan menjadi penentu hidup dan mati klub, dan menentukan siapa yang akan menjadi raja di Italia musim ini. Saat ini. Milan berada di atas angin karena unggul 2 poin atas Inter yang berada di posisi kedua. Namun, perlu digarisbawahi bahwa keempat pertandingan sisa yang harus dilakoni Milan terhitung lebih berat jika dibandingkan Inter.
Meski unggul, jalan yang harus ditempuh Milan lebih terjal dibandingkan Inter. Rossoneri harus menghadapi beberapa klub penghuni papan tengah yang cukup kuat, seperti Fiorentina, Verona, Atlanta, dan Sassuolo. Milan akan bermain di kendang menghadapi Fiorentina dan Atlanta, dan bertamu di markas Verona dan Sassuolo.
Berbeda dengan Milan, 4 laga terakhir Inter akan bertemu dengan klub papan bawah Serie A Italia. Nerazzurri akan menjamu Empoli dan Sampdoria di San Siro, serta bertandang ke markas Udinese dan Cagliari. Namun, Inter juga harus menjalani laga tambahan di Final Coppa Italia dan bertemu Juventus.